Alamat-alamat pt yang dibutuhkan untuk lowongan pekerjaan diseluruh Indonesia

Antara Tuntutan Buruh dan Keluhan Investor

Kawasan Industri mm2100 - Seperti yang perbah saya dengar sebelumnya bahwa Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) mengaku aksi demo dan mogok kerja oleh para buruh sudah terlalu sering. Hal ini berdampak pada penurunan minat investor menanamkan modal di Indonesia. Bisa jadi antara tuntutan buruh dan keluhan investor yang sudah ada, akan membuat investor lain pergi dari indonesia. Bahkan yang belum datang pun akan berfikir kembali jika datang ke indonesia.



Demo besar-besaran pada 27 Januari 2012 lalu di Bekasi, waktu itu ribuan buruh memblokir jalan tol Jakarta-Cikampek. Ada beberapa investor yang sudah menghentikan produksinya akibat ketidaknyamanan tersebut. Selain itu, sudah ada yang menunda investasi bahkan ada yang tutup, termasuk dari investor asing.

Memang banyak dilema yang muncul terkait masalah ini. Pemerintah harus bisa tegas dalam masalah buruh dan pengusaha, jangan sampai merugikan buruh dan terlalu menguntungkan pengusaha. Mungkin inilah dampak dari sebuah pemerintahan yang lemah yang mudah di sogok. Mau jujur atau tidak, itulah realita yang ada. Akhirnya rakyat yang lemah yang harus menanggung resiko. Pemerintah harus bersikap tegas dengan kesejahteraan buruh dan masyarakat. Jangan hanya makan uang suap kemudian merugikan buruh.

Yang sekarang menjadi pertanyaan adalah, apakah dengan demo buruh yang tidak menghasilkan apa-apa seperti kemarin akan berlanjut dengan yang lebih besar lagi? Tampaknya cara-cara yang seperti ini akan membahayakan, baik bagi buruh atau investor sendiri. Jika produksi sampai berhenti, maka investor rugi dan buruh lebih rugi lagi.

Seperti sebuah pt painting di kawasan cikarang/cibitung, mereka demo sampai HRD tidak dapat keluar dari kantor. Sehingga membuat panik karyawan staff lain yang masih terjebak di dalam kantor tersebut sampai lebih dari 6 jam. Setelah tuntutan sebagian karyawan dipenuhi, ternyata pt tersebut tidak bisa lagi produksi besar-besaran seperti sebelumnya. Akhirnya dengan penurunan produksi tersebut, perusahaan harus mengurangi ratusan karyawan kontrak yang ada. Hasilnya, mereka jadi nganggur.

Jika kondisi indonesia seperti ini terus dan pemerintah juga tidak tegas dengan aturan yang memihak rakyat, maka lambat laun investor akan pergi dari indonesia dan mencari negara lain yang lebih murah upah, sedikit pungli dan preman. Seperti malaysia dan vietnam, bahkan mungkin negara asean lainnya.

Demikian ulasan ngawur saya yang berbicara antara tuntutan buruh dan keluhan investor yang sampai saat ini masih belum dapat membuahkan hasil yang terbaik.

Antara Tuntutan Buruh dan Keluhan Investor Rating: 4.5 Diposkan Oleh: widji

0 komentar:

Posting Komentar

SILAHKAN TULIS INFO LOWONGAN KERJA DISINI (Sekali Saja)
"KAMI AKAN MENYETUJUI KOMENTAR ANDA"